Penemuan Mayat Seorang Laki-laki Mengapung Di Aliran Sungai

Murexs.com Musirawas
Setelah tiga hari menghilang, Jasad seorang Pencari Batu yang hanyut di Sungai Kelingi, akhirnya ditemukan warga Kecamatan Muara Beliti Provinsi Sumatera Selatan, Sabtu (13/06/2020).

Dari informasi yang didapat, mayat itu pertama kali ditemukan oleh salah satu warga kecamatan Muara Beliti. Saat ditemukan, mayat laki-laki itu posisinya mengapung di sungai.

Menurut warga sekitar tempat penemuan, mayat laki-laki tersebut ditemukan sekira pukul 09.00 WIB di tepian Sungai Muara Beliti, tepatnya tidak jauh dari jembatan Muara Beliti.

Ketika ditemukan mayat tersebut langsung dibawa ke RS Sobirin Kota Lubuklinggau untuk di otopsi.

Sebelumnya, dilaporkan ada warga hilang sejak Rabu 10 Juni 2020 lalu. Saat itu, korban menghilang, tapi tidak ada saksi.

Berdasarkan keterangan Lurah Watervang Zul Amri, menerangkan bahwasannya ada salah satu warga Kelurahan Watervang yang sudah selama tiga hari tidak pulang kerumah.

Dan sudah selama tiga hari ini juga pihak dari tim gabungan yang meliputi TNI, POLRI, Basarnas, DPKPB (Dinas Pemadam Lebaran dan Penanggulangan Bencana), Tagana, dan KPA WAB Kota Lubuklinggau. Melakukan pencarian di darat maupun di air.

“Pagi ini hari Sabtu, (13/06/2020) sekitar pukul 09.00 WIB ketika kami sedang melakukan pencarian, kami mendapatkan informasi bahwa ada penemuan mayat di Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas, lalu kami bersama tim langsung ke TKP dan membawa mayat tersebut ke RS Sobirin. Dan membawa keluarga korban yaitu Ibu Kandungnya Rosini (65) untuk memastikan bahwa mayat tersebut benar anaknya yang menghilang selama tiga hari dari Rabu, (10/06/2020), dan ketika sesampai di RS Sobirin Ibu Disini membenarkan bahwa mayat yang ditemukan mengapung di Muara Beliti tersebut ialah anak kandungnya,” ujar Lurah.

Identitas mayat laki-laki tersebut diketahui bernama Zulkarnain Bin Waihidin berusia 32 tahun pekerjaan penambang batu kali dan merupakan warga Jl Kamboja Kelurahan Watervang Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan.

Dia menambahkan, saat ini mayat tersebut sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka, dengan dibantu tim dan masyarakat sekitar. (*)

Peristiwa