Murexs.com Lubuklinggau –
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Lubuklinggau sangat peduli terkait permasalahan kelurga sadar hukum.
Salah satunya yang diselenggarakan oleh Tim PKK Kota Lubuklinggau yang diprakarsai oleh Ketua PKK Kota Lubuklinggau Hj. Yeti Oktarina Prana pada (1/10/2019) dimulai pukul 09.00 WIB di gedung Bandiklat Kota Lubuklinggau.
Dalam kegiatan yang dibuka Wawako Lubuklinggau H. Sulaiman Kohar, diikuti 144 kader dan Ketua PKK dari tingkat kelurahan itu, dibahas berbagai permasalahan hukum di tingkat keluarga dan lingkungan terkecil.
Sebagai Pemateri dalam kegiatan penyuluhan keluarga sadar hukum tersebut adalah Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono, Dandim 0406 MLM Letkol Inf M. Aan Setiawan, Penyuluh hukum ahli madya kemenkumham prov sumsel Bapak Asnesi dan Kasi BB Kejaksaan Negeri Lubuklinggau Bapak Fery Junaidi.
Dalam Keterangan Persnya Kapolres Lubuklinggau AKBP Dwi Hartono mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Ibu-Ibu PKK, menurutnya lingkungan keluarga adalah Pintu Pertama terbentuknya kesadaran hukum bagi keluarga.
“bila kita melihat study kasus KDRT bahkan pembunuhan dilingkungan keluarga yang terjadi di Kota Lubuklinggau, sebut saja seperti kasus sudirman di bulan maret lalu yang tega membunuh isterinya karena hanya sakit hati, merupakan pelajaran pentingnya kesadaran dan pengetahuan hukum di lingkungan keluarga” ujarnya.
Dilanjutkan kapolres “bahwa pengetahuan hukum yang telah kami sampaikan tadi kepada 144 Ibu- Ibu yang hadir, terkait KDRT, perlindungan perempuan dan anak, serta hidupnya pengaruh Narkoba di lingkungan keluarga dapat menjadi daya tangkal yang efektif dalam membangun keluarga harmonis yang tidak melanggar hukum” tutupnya.
Ditambahkan Dandim 0406 MLM, bahwa saat ini perang siber adalah metoda penjajahan model baru, sehingga himbauan dandim jangan mudah terprovokasi yang berujung runtuhnya NKRI, kurangi penggunaan handphone bagi anak-anak, isu yang berkembang hendaknya kita pelajari dan sampaikan kepada anak-anak kita.
Hal ini juga disepakati oleh Ibu Ketua TP PKK kota Lubuklinggau, Hj. Yeti Oktarina Prana.