Bimtek Diklat Perencanaan Penata Ruang, Di Ikuti 61 Kades Kab.Muratara

Bimtek Diklat Perencanaan Penata Ruang, Di Ikuti 61 Kades Kab.Muratara

Murexs.com Bandung

– Telah dilaksanakan bimbingan teknis pendidikan dan pelatihan perencanaan penataan ruang bagi kepala desa pada tanggal 26 s.d 30 November 2019 di Bandung dengan tim pengajar dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

Acara di buka langsung oleh Kepala Bappeda Kabupaten Musi Rawas Utara Erwin syarif, ST.MT, didampingi Direktur LAPPI Ganesha Tama ITB Ir. Rohiyadhi, para nara sumber dari ITB dan peserta Bimtek 61 Kepala Desa di wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara.

Kepala Bappeda menyampaikan dalam sambutannya dengan adanya pelatihan penataan ruang ini diharapkan kepala desa bisa menambah ilmu pengetahuan tentang penataan ruang dan nantinya bisa diterapkan diwilayah desa masing masing.

” peserta untuk fokus pada saat nara sumber menyampaikan materi karena begitu pentingnya ilmu penataan ruang ini guna mengetahui batas batas lahan di wilayah desa yang akan di peta kan”,ucap Erwin.

Nara Sumber dari ITB DR. Heri Andreas, Dr. Irwan Gumilar, Ir. Teguh Purnama Sidiq. MT dan Dr. Dhotha Pradipta. Menyampaikan materi-materi kegiatan mulai dari tahapan pengenalan peraturan penataan ruang hingga penggunaan alat GPS serta teknis kelapangan pengukuran lahan yang akan diukur setelah itu dilakukannya tahap memindahkan titik koordinat hasil dari pengukuran ke dalam komputer hingga penyelesaian akhir dalam pengukuran lahan dalam bentuk peta.

Dalam akhir penutupan Kepala Bappeda menyampaikan ,” terima kasih kepada para nara sumber dari ITB yang telah memberikan ilmu-ilmunya tentang penataan ruang bagi kami terkhusus bagi kepala desa, mudah-mudahan ilmu yang telah disampaikan nantinya bisa diterapkan ke daerah kami” kata Erwin.

Erwin Syarif juga mengatakan sangat senang bahwa para kades begitu antusias dalam mempelajari ilmu penataan ruang ini.

Kepala Bappeda berharap dengan diklat ini agar para kades bisa mempelajari dan menerapkan di desanya dalam hal pengukuran lahan yang efektif dan akurat.

” karena begitu banyak manfaatnya ilmu tersebut kedepan dalam penaatan ruang di suatu wilayah dalam hal ini di desa masing-masing” Harap Kepala Bappeda.

Sumber : Rilis Bappeda Muratara

Pemerintahan