23/03/2025
Screenshot_20250228_161620_WhatsApp

Murexs.com, Muratara — Banjir melanda gegara intensitas hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan debit air sungai meluap, musibah ini terjadi di wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) Provinsi Sumatera Selatan (Smsel), akibat luapan sungai rawas dan Rupit tersebut hinggakini terpantau telah menggenangi Empat wilayah kecamatan di Muratara.

Banjir dimulai dari hari Kamis (27/2/2025) sekitar pukul 17.00 WIB, lokasi banjir terdalam kali ini di wilayah Kecamatan Rupit Kabupaten Muratara yang menjadi lokasi pertemuan dua aliran sungai ini. Sedangkan tiga kecamatan lainnya Kecamatan Karang Jaya ,Karang Dapo dan Rawas Ulu menjadi wilayah terdampak pertama.

Sampai hari ini Jumat 28/02/2025, air luapan sungai masih tinggi memasuki wilayah desa terutama desa dikecamatan Rupit yakni Desa Noman Baru,Noman Lama,Batu Gajah Baru yang saat ini akses jalan tidak bisa dilalui.

Salah satu warga desa Batu Gajah kecamatan Rupit Taufik mengungkapkan kesedihannya ,karena menjelang masuk bulan puasa harus disibukkan dengan banjir yang menimpa keluarganya juga warga yang lainnya.

” Iya, rumah saya dan warga lainnya sekarang kebanjiran, kini air sudah sebatas pinggang orang dewasa masuk kerumah kami, padahal nanti malam akan sahur, bingung kami ,dari kemarin sibuk menyelamatkan barang barang yang ada dan mengungsi kerumah keluarga yang agak tinggi,” ungkapnya sedih Jumat (28/02/2025) jam 06.00 pagi.

Lanjutnya, “Untuk saat ini jalan tidak bisa dilalui kendaraan mobil ,baik lewat jalan desa Noman Baru maupun lewat Batu Gajah Baru, kami berharap air cepat surut dan hujan tidak turun ,” harapnya.

Terpantau saat ini tempat sekolah,dan masjid di wilayah desa Noman Baru kampung 5 dan Batu Gajah Baru mesjid terkena banjir.

Kepala BPBD Muratara Rohma Juwita mengungkapkan, hasil pengecekan tim BPBD Muratara, sekitar pukul 16.00 WIB, banjir terpantau di empat wilayah Kecamatan.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat tetap waspada mengingat potensi hujan dengan itensitas tinggi dan sedang masih terjadi diwilayah Muratara. “Kita minta warga tetap siaga, terutama warga yang tinggal di sepanjang daerah aliran sungai (DAS). Potensi banjir masih berlanjut dan bisa meningkat sewaktu waktu, jika terjadi hujan deras di daerah uluan dan air sungai Musi volume meningkat,” ujarnya. (Yus).