Murexs.com Muratara–Kasus penelantaran pasien kembali terulang lagi di RSUD Rupit. Kali ini korbannya adalah dua orang pasien ibu dan anak yang dipindahkan dari RS Ar Bunda Lubuk Linggau ke RSUD Rupit Selasa, (21/04/2020) malam hingga Kamis, (23/042020).
Penelantaran tersebut terjadi karena satu orang pasien yakni sang ibu yang dinyatakan positif Virus Covid-19 melalui Rapid Test. Sejak dipindahkannya kedua pasien tersebut belum ada satupun dokter maupun perawat yang datang untuk mengecek keadaan keduanya.
Pasien tersebut mengeluhkan pelayanan yang diberikan oleh RSUD Rupit kepada dirinya dan anaknya.
“Jaitan bekas operasi di perut saya masih terasa sakit, kaki saya juga masih bengkak. Sejak dipindahkan kesini belum ada seorangpun dokter maupun perawat yang menanyakan keadaan saya, apalagi memberi saya infus”. Kata sang Pasien.
“Yang membuat saya makin sedih, anak saya yang belum genap satu bulan juga ikut ditelantarkan. Sama seperti saya tidak ada satupun dokter atau perawat yang datang, yang menjaga anak saya hanyalah suami saya”. Sambungnya.
Hingga saat ini belum ada konfirmasi dari pihak RSUD Rupit mengenai penelantaraan pasien yang positif Rapid Test dan anaknya tersebut. (Julia)