Murexs.com Lahat –Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Lahat menganggarkan rehab rumah dinas unsur pimpinan DPRD Lahat di tahun 2020 ini sebesar Rp. 2,8 Milyar lebih, Rabu (19/8).
Rehab rumah dinas ini terbagi dalam 3 proyek yaitu Rehab Rumah Wakil Ketua I DPRD Rp 720.000.000, Rehab Rumah Wakil Ketua II DPRD Rp 720.000.000 dan Rehab Rumah Dinas Ketua DPRD Rp 1.440.000.000.
Mengetahui hal tersebut, Politisi Partai Golkar yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Lahat, Sri Marhaeni Wulansih SH menolak keras wacana tersebut.
BacaJuga
Petani Minahasa menggugat haknya atas Kelelondey
AUGUST 19, 2020 0
Kasus Penganiayaan Oknum Anggota Berlanjut ke Bid Propam Polda Babel
AUGUST 19, 2020 2
Tim dari Kemenko Kemaritiman dan Investasi RI Sambangi Keragaman Geopark Bangka Barat. AUGUST 19, 2020 115
Polda Babel Akan Tindak Tegas Oknum Polisi Aniaya Warga Koba AUGUST 18, 2020 173
Menurutnya, perihal pemberitaan rehab rumah dinas pimpinan anggota DPRD Kabupaten Lahat yang angkanya cukup fantastis, dirinya menolak keras atas rehap rumah dinas pimpinan tersebut karena tidak penting terlebih dalam situasi seperti ini
“Karena melihat kondisi pandemi corona ini, rehab rumah dinas tersebut belum penting pentinga amat, karena itu pemborosan uang negara. Gak usah di rehab rehab lain, cukup di cat saja sudah cukup,” ujarnya.
“Dengan angka tersebut, harusnya bisa dialihkan ke insfrastruktur lain yang lebih bermanfaat. Lagi pula, kalau dilihat, rumah dinas yang akan direhab tersebut kondisinya masih layak huni,” bahkan sejak awal saya menolak rencana akan ada rehab rumah dinas pimpinan DPRD ini .(NS)