“Sekolah Berundan” Bupati:Saya Baru Tahu Hari Ini

“Sekolah Berundan” Bupati:Saya Baru Tahu Hari Ini

Murexs.com MURATARA -Adanya Anak sekolah dari Rompok Sungai Cinau yang menempuh sungai kuis (Berundan) akibat tidak adanya jembatan untuk menyeberang, ternyata Bupati Musi Rawas Utara Baru Tahu. Rabu (29/1).

Tidak ada aksesnya jembatan untuk menuju ke sekolah, membuat anak-anak Rompok Sungai Cinau Kelurahan Muara Kulam, Kecamatan Ulu Rawas harus menyeberangi Sungai Kuis untuk mengenyam pendidikan.

Sungai yang lebar nya mencapai 25 meter itu ditempuh setiap hari oleh anak-anak untuk mengenyam pendidikan,dan Masyarakat lain nya untuk pergi kekebun.

Banyak berita-berita mengatakan bahwa pembangunan di Kabupaten Musi Rawas Utara sudah merata namun pada kenyataannya banyak yang tidak menikmati itu,ya termasuk di rompok sungai cinau yang harus menempuh air sungai segitu luas nya hanya untuk anak sekolah dan masyarakat mencari nafkah.

Menanggapi hal itu Bupati Kabupaten Muratara mengatakan Baru tahu.

“Sungai cinau itu dimana.?,selama ini gimana,saya baru tahu hari ini,nanti akan kita bangun itu,kita perhatikan itu,saya akan panggil camat dan lurahnya,perlu dilapor itu”,Ungkapnya singkat.

Sementara itu Koko triantoro yang merupakan seorang guru di kabupaten Musi Rawas Utara sekaligus Sahabat pedalaman yakni Relawan Insan Bumi Mandiri menyampaikan bahwa pihak insan bumi mandiri sedang melakukan penggalangan dana.

“Sekarang Insan Bumi Mandiri (IBM) Bandung sedang menggalang dana untuk pembangunan jembatan tersebut,jika dana sudah terkumpul maka pihak IBM akan datang untuk membangun jembatan tersebut, semoga dana cepat terkumpul sehingga bisa membantu Anak sekolah dan masyarakat di sana”,Ungkapnya.

Untuk diketahui bahwa Pada 2019 yang lalu Insan bumi mandiri juga telah membangun jambatan di kabupaten Musi Rawas Utara yakni jembatan gantung di Rompok Napal Maling yang bekerjasama dengan Vertical rescue dan jajaran Kodim 0406/MLM.

(Elda/Murexs)

Pendidikan